AdSense

Senin, 11 Juni 2012

UANG JINGARA', Salah Satu Bukti Peradaban Kerajaan Gowa-Tallo








Bahan : Emas
Asal : Kesultanan Gowa-Tallo , Sulawesi Selatan
Ukuran : Diameter 19.49 mm ; Tebal 1.50 mm ; Berat 2.47 gram

Disaat bangsa lain masih menggunakan sistem barter sebagai alat tukarnya, kerajaan Gowa-Tallo telah memiliki alat tukar yang sah di dalam wilayah kekuasaannya yang diberi nama Jingara' dan Kupa. Jingara' adalah mata Uang Kerajaan Gowa-Tallo yang terbuat dari emas Murni dengan ukuran diamater 19.49mm; tebal 1.50 mm dan berat 2.47 gram. berbeda dengan Jingara, Mata Uang kerajaan Gowa-Tallo lainnya yang bernama Kupa hanya terbuat dari campuran Timah dan Tembaga. hal ini adalah salah satu bukti tingginya peradaban Kerajaan Gowa-Tallo.  pada sisi Uang Jingara' tertera tulisan berhuruf Arab, terbaca KHALIFA ALLAH SULTAN AMIR dan pada sisi yang lain tertera tulisan yang belafaskan SULTAN HASANUDDIN, Raja Gowa ke 16 yang sangat terkenal dengan Kegigihannya melawan Rongrongan VOC Belanda bersama sekutunya selama kurang lebih 10 Tahun (1660-1669).
Dalam kurun waktu tahun 1641, Kerajaan Gowa-Tallo adalah merupakan suatu Imperium Terbesar dikawasan Nusantara yang daerah kekuasaannya meliputi kawasan darat dan laut yang luasnya lebih dari separuh kawasan Indonesia pada masa ini. Terbentang mulai dari Kerajaan Kutai (Kalimantan Timur) disebelah barat sampai di Dobo (Maluku Tenggara) disebelah timur, memutar ke Kepulauan Sangir (Sulawesi Utara) di sebelah utara, membentang lurus ke selatan hingga di MarEgE (Australia Utara). Tidak kurang dari 70 Kerajaan besar dan kecil yang mengaku berlindung dibawah naungan "Laklang SipuwEa" (Payung Kebesaran Kerajaan Gowa).

Kebesaran imperium Gowa-Tallo sebagai penguasa lautan mulai dirintis sejak abad ke 15 pada masa pemerintahan KaraEng Same' ri Liukang (Karaeng Samarluka), beliau adalah Raja Tallo ke2 yang menyerang Malaka dan berhasil menduduki kerajaan Samudera Pasai bersama 200 Kapal Perangnya.


Artikel Terkait:

by Facebook Comment

Tidak ada komentar:

Posting Komentar